
Dulurnet, sosok yang seharusnya jadi panutan malah bikin warga kecewa berat. Seorang Ketua RT di Kecamatan Cilegon, Kota Cilegon, bikin gempar karena ketahuan ngintip ibu-ibu dari atap rumah, dan parahnya terekam CCTV milik Ketua RW. Aksinya terjadi Rabu pagi, 28 Mei 2025 sekitar pukul 06.13 WIB.
Melansir dari pemberitaan bantenhub.id (30/05/2025), pelaku berinisial R kedapatan nongkrong di atas rumah warga. Suami korban, yang berinisial A, awalnya melihat sosok asing di atap rumahnya saat sedang bersiap memulai hari. Ia spontan berteriak, “Wey, siapa itu!” dan membuat sang pengintip langsung kabur turun dari atap, melewati rumah tetangga.
Identitas Pengintip Terungkap Lewat CCTV Pak RW
Sang pelaku sempat melarikan diri, tapi rekaman CCTV milik Pak RW menjadi bukti kunci. Tak butuh waktu lama, sosok misterius itu ternyata adalah R, Ketua RT mereka sendiri. Warga pun langsung geram, dan geruduk rumah R untuk dimintai pertanggungjawaban.
Ngeles Cari Kucing, Tapi Arah Berdiri Pas ke Kamar Mandi
Dalam rapat darurat yang digelar di rumah korban, R berdalih dirinya sedang mencari anak kucing. Namun posisinya yang berdiri pas menghadap ke kamar mandi korban bikin warga makin curiga.
“Kalau cari kucing, masa berdirinya pas banget ke arah kamar mandi? Ya warga gak bisa terima alasan itu,” ujar H, salah seorang warga.
Istri Pelaku Bongkar Aib, Warga Makin Murka
Rapat makin emosional saat istri R angkat suara. Dengan mata berkaca-kaca, ia berkata, “Saya tahu aib suami saya. Tapi tolong, jangan disebarluaskan. Saya mohon, cukup kita-kita saja yang tahu.”
Namun simpati warga sudah habis. Bahkan beberapa dari mereka menyebut ada korban lain dan siap maju kalau kasus ini dibawa ke ranah hukum.
Baca juga: Drama Sampah Liar di Perbatasan Serang-Cilegon Tak Kunjung Berakhir, Kades Harjatani: Itu Bukan dari Warga Kami, Maaf Bukannya Menuduh
Pernyataan Tertulis Tak Cukup, Kelurahan Siap Tindak
R memang sudah teken surat pernyataan bersedia mundur jika mengulangi, tapi bagi warga itu belum cukup. Mereka merasa kepercayaan terhadap pemimpin lingkungan sudah ternodai.
“Ini bukan cuma soal RT ngintip. Ini soal rusaknya kepercayaan warga terhadap pemimpinnya. Kalau ketua RT aja kelakuannya begini, gimana warga mau aman?” ujar seorang ibu.
Perwakilan kelurahan juga menegaskan bahwa ini bukan cuma persoalan pribadi, tapi juga menyangkut etika jabatan. “RT itu bagian dari pemerintahan paling bawah. Kalau ada pelanggaran, bisa saja diberhentikan. Kami akan bawa ini ke tingkat selanjutnya,” ucapnya.
Kejadian di Kelurahan Mana dan RT Berapa?
Mungkin pembaca semua ingin mengetahui kejadian meresahkan ini di kelurahan mana dan pelakunya ketua RT berapa, namun sayangnya sumber berita tidak menyebutkan secara pasti informasi akuratnya. Bisa jadi terkait dengan etika jurnalis dan kebijakan internal media mereka.
RT Harusnya Lindungi, Bukan Langgar Privasi
Perilaku seperti ini jelas mempertanyakan sikap dan moral seorang pemimpin lingkungan. Jabatan Ketua RT bukan hanya soal administrasi, tapi juga menjaga rasa aman dan privasi seluruh warga. Kalau pemimpinnya saja melanggar norma, bagaimana warga bisa merasa dilindungi?
bantenhub.id