
Pemerintah Kota Cilegon mengajak seluruh pemangku kepentingan untuk memperkuat komitmen bersama dalam mencegah korupsi. Hal tersebut dikatakan oleh Plt. Sekretaris Daerah Kota Cilegon Ahmad Aziz Setia Ade Putra pada acara peringatan Hari Antikorupsi Sedunia (Hakordia) 2025 tingkat Kota Cilegon di Aula Setda, Selasa 9 Desember 2025.
Momentum Hakordia, dan Pencegahan Korupsi
“Pencegahan korupsi membutuhkan kerja sama legislatif, eksekutif, penegak hukum, dan masyarakat karena korupsi merusak kepercayaan publik dan menghambat pembangunan,” kata Aziz.
Aziz menuturkan, peringatan Hakordia setiap 9 Desember merupakan momentum global yang telah ditetapkan PBB sejak tahun 2003.
Langkah Konkret Pemkot Cilegon
Aziz menekankan bahwa tema tersebut menjadi pengingat pentingnya kolaborasi seluruh unsur pembangunan. “Satukan aksi berarti menyatukan langkah dari seluruh lapisan masyarakat untuk bergerak sesuai peran masing-masing dalam membangun budaya antikorupsi,” jelasnya.
Menutup sambutan, Aziz menegaskan langkah konkret Pemkot Cilegon dalam memperkuat integritas. “Kami memperkuat pencegahan melalui IPKD (Indeks Pencegahan Korupsi Daerah), MCSP (Monitoring, Controlling, Surveillance, and Prevention), dan SPI (Survei Penilaian Integritas) dari KPK. Saya meminta seluruh kepala perangkat daerah menjalankan pedoman tersebut sekaligus meningkatkan kualitas pelayanan publik,” pungkasnya.
Sumber: krakataumedia.com (09/12/2025)