Wali Kota Cilegon, Robinsar, melakukan peninjauan langsung ke sejumlah lokasi yang terdampak banjir pada Minggu (09/11/2025). Tindakan ini diambil sebagai respons atas hujan deras yang melanda wilayah tersebut sejak Sabtu (08/11/2025) sore.
Seperti yang diberitakan oleh faktabanten.co.id (09/11/2025), setidaknya empat titik di Kota Cilegon dilaporkan mengalami genangan air yang signifikan. Peninjauan oleh Wali Kota bertujuan untuk memastikan penanganan yang tepat bagi warga dan area terdampak.
Inspeksi Lapangan dan Dialog dengan Warga
Berdasarkan unggahan video di media sosial resmi Wali Kota Cilegon, Robinsar terlihat menginspeksi saluran drainase di sebuah kawasan permukiman. Selain memeriksa kondisi infrastruktur, ia juga menyempatkan diri untuk berdialog langsung dengan warga yang menjadi korban banjir untuk mendengar keluhan mereka.
Rencana Penanganan Bangunan di Atas Sungai
Salah satu dampak terparah dilaporkan terjadi di Kelurahan Jombang Wetan, di mana tembok pembatas milik warga roboh akibat kuatnya arus air. Menanggapi kondisi tersebut, Wali Kota Robinsar menyatakan akan ada tindakan lanjutan. Ia menginstruksikan Kepala Bidang dan Kepala Dinas terkait untuk mendata rumah-rumah yang bangunannya berdiri di atas aliran kali. Bangunan tersebut direncanakan akan ditangani melalui Satpol PP dengan tujuan mencegah terulangnya banjir di masa mendatang.
Permohonan Maaf dan Komitmen Pemerintah
Melalui akun media sosialnya, Robinsar menyampaikan permohonan maaf kepada seluruh warga Cilegon atas musibah banjir yang terjadi. Ia menegaskan bahwa pemerintah kota terus melakukan upaya penanganan secara bertahap dan berproses. Komitmen tersebut mencakup aspek perencanaan serta penganggaran untuk penyelesaian masalah banjir secara komprehensif.
Respons Positif dari Masyarakat
Kehadiran Wali Kota di lokasi banjir mendapat sambutan hangat dari warga setempat. Dalam rekaman video yang beredar, masyarakat tampak mengapresiasi langkah cepat yang diambil oleh pemerintah daerah. Salah seorang warga bahkan secara langsung memuji kepemimpinan Wali Kota yang dinilai merakyat dan responsif terhadap kesulitan yang dialami warganya.
Referensi:
Artikel ini disusun ulang secara netral dan faktual berdasarkan informasi dari sumber berita faktabanten.co.id yang diterbitkan pada 9 November 2025.